Kumpulan Fakta Hasil Olah TKP Kecelakaan Maut Mobil Terjun Jurang 2 Korban Tewas di Sungai Penuh, KM 38

Kumpulan Fakta Hasil Olah TKP Kecelakaan Maut Mobil Terjun Jurang 2 Korban Tewas di Sungai Penuh, KM 38

Sungai Penuh, Jambi – Kecelakaan tragis terjadi di KM 38 jalur Sungai Penuh, saat sebuah mobil terjun ke jurang, menewaskan dua orang penumpang. Aparat kepolisian telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengungkap penyebab kecelakaan, sementara masyarakat setempat dibuat gempar dan waspada.


Kronologi Kecelakaan

Kecelakaan terjadi pada Selasa sore sekitar pukul 16.30 WIB. Mobil yang melaju dari arah Sungai Penuh menuju daerah pegunungan diduga hilang kendali, kemudian terjun ke jurang sedalam lebih dari 10 meter.

Warga sekitar yang mendengar suara tabrakan segera berlari ke lokasi untuk membantu, namun dua korban sudah tidak bernyawa saat dievakuasi oleh petugas. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Sungai Penuh untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut.


Hasil Olah TKP

Tim Satlantas Polres Kerinci melakukan olah TKP untuk memastikan faktor penyebab kecelakaan. Beberapa fakta yang berhasil dikumpulkan antara lain:

  1. Kondisi Jalan – Jalur KM 38 termasuk tikungan tajam dan menurun, rawan terjadi kecelakaan terutama bagi kendaraan yang melaju kencang.
  2. Kondisi Kendaraan – Mobil yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan parah di bagian depan dan sisi kanan, menunjukkan benturan keras saat terjun ke jurang.
  3. Faktor Cuaca – Saat kejadian, cuaca dilaporkan hujan ringan, membuat permukaan jalan menjadi licin dan berpotensi menyebabkan pengemudi kehilangan kendali.
  4. Tidak Ada Tanda Rem Blong – Pemeriksaan awal menunjukkan rem kendaraan masih berfungsi, sehingga dugaan sementara penyebab kecelakaan bukan karena rem blong.
  5. Korban Penumpang – Dua korban tewas merupakan penumpang, bukan pengemudi, sementara pengemudi berhasil selamat dan memberikan keterangan kepada polisi.

Respon Polisi dan Masyarakat

Kapolres Kerinci menyatakan bahwa pihaknya akan menyelidiki lebih lanjut, termasuk memeriksa kemungkinan kecepatan berlebih atau kelalaian pengemudi. Polisi juga menghimbau pengendara untuk lebih berhati-hati di jalur pegunungan, terutama saat hujan atau kondisi jalan licin.

Warga sekitar mengaku syok dengan kejadian ini, sekaligus mengingatkan agar pengendara selalu waspada dan menjaga kecepatan saat melewati tikungan tajam.


Langkah Pencegahan Kecelakaan

Kecelakaan di KM 38 Sungai Penuh menjadi pengingat penting tentang keselamatan berlalu lintas di jalur pegunungan, dengan beberapa langkah pencegahan:

  1. Mengurangi kecepatan saat memasuki tikungan tajam.
  2. Memastikan kondisi rem dan kendaraan dalam keadaan prima.
  3. Memperhatikan kondisi cuaca, terutama saat hujan atau jalan licin.
  4. Menghindari penggunaan ponsel saat mengemudi dan tetap fokus pada jalan.
  5. Mengikuti rambu-rambu lalu lintas dan batas kecepatan yang ditentukan.

Kesimpulan

Kecelakaan mobil terjun jurang di KM 38 Sungai Penuh menewaskan dua orang penumpang dan menimbulkan duka bagi keluarga. Hasil olah TKP menunjukkan bahwa kondisi jalan dan cuaca menjadi faktor penting, sementara penyelidikan masih berlanjut untuk memastikan penyebab pasti.

Kasus ini menjadi peringatan bagi pengendara lain agar selalu berhati-hati, menjaga kecepatan, dan mematuhi aturan lalu lintas, terutama di jalur pegunungan yang rawan kecelakaan.